Ubisoft dikabarkan sedang merencanakan remake dari Assassin’s Creed 4: Black Flag, salah satu entri yang paling diingat dengan baik dalam seri ini.

Berdasarkan dua sumber yang membuka diri kepada Kotaku dan TechRadar, remake dari franchise Assassin’s Creed yang rilis tahun 2013 ini masih dalam tahap awal dan melibatkan tim Ubisoft Singapore​.

Belum jelas sejauh mana gameplay dan sistem dasar akan berkembang untuk menyesuaikan dengan model RPG open-world besar seperti rilisan Assassin’s Creed terbaru (Odyssey dan Valhalla).

Namun, mengingat penekanan Black Flag pada pertempuran kapal, salah satu aspek paling populer dari game tersebut, ada banyak ruang untuk mengubah game ini menjadi sesuatu yang lebih dramatis daripada sekedar remaster “next-gen” di PlayStation 5 dan Xbox Series X/S​.

Sementara itu, Ubisoft masih belum meluncurkan Skull and Bones, game petualangan bajak laut live-service yang pertama kali diumumkan pada tahun 2017.

Ironisnya, beberapa pengembang di Skull and Bones sebelumnya telah mendiskusikan, setidaknya secara pribadi, kemungkinan mengubah game tersebut kembali ke sesuatu yang lebih mirip dengan remake Assassin’s Creed 4: Black Flag, potensial dengan fokus pada eksplorasi co-op dan pertarungan jarak dekat daripada hanya pengumpulan sumber daya atau pertarungan laut pemain-vs-pemain​.

Ubisoft belum memberikan komentar resmi tentang spekulasi ini, dan belum banyak yang diketahui tentang remake ini atau sejauh mana inovasi pada mekanika dan sistem dari game aslinya​. Jadi sejauh ini informasi ini barulah rumor belaka.

Sementara itu, game Assassin’s Creed yang sudah dikonfirmasi adalah Assassin’s Creed Mirage, yang mengembalikan seri ini ke aslinya dengan gaya dan pose pergerakan klasik yang akan familiar bagi gamer PC yang memainkan game Assassin’s Creed pertama​.